Tentang Pengharapan
Diluar sedang hujan deras, sudah jam pulang kantor.. tapi saya masih urung pulang..
Sudah tiga hari ini saya flu dan pusing..
seperti orang pada umumnya, terkadang saya sangat suka hujan meskipun seringkali saya alpa dan menggerutu saat hujan turun..
tatkala iman saya sedang meninggi saya ingat bahwa hujan adalah rahmat Alloh.. wujud kasih sayangNya pada kita. Bagaimana tidak.. pada saat hujan seperti ini adalah waktu yang mustajab untuk berdoa.. ya.. salah satu waktu mustajab untuk berdoa adalah di kala hujan.
Lamat-lamat sambil menulis ini didalam hati sedang bergemuruh.. banyak doa yang ingin saya panjatkan.. banyak harap yang ingin saya sampaikan pada Sang Pemberi..
akhir-akhir ini saya sedang galau, ah memang sebenernya saya ini hoby galau.. tidak tahu sebenernya apa yang terjadi pada diri saya, terkadang saya ingin mengunjungi psikiater..
lalu.. hujan ini mengingatkan ku.. tentang pengharapan.. tentang teman dan tentang pegangan...
apa yang bisa saya lakukan, seandainya pintu doa dan harap tertutup.. tidak ada
lalu apa yang saya takutkan, kalau saya masih bisa berdoa dan berharap? bukankah masih Ada Alloh, Rabb kita..
berdoalah, dan berharaplah.. bukankah itu sejata kita?
Sudah tiga hari ini saya flu dan pusing..
seperti orang pada umumnya, terkadang saya sangat suka hujan meskipun seringkali saya alpa dan menggerutu saat hujan turun..
tatkala iman saya sedang meninggi saya ingat bahwa hujan adalah rahmat Alloh.. wujud kasih sayangNya pada kita. Bagaimana tidak.. pada saat hujan seperti ini adalah waktu yang mustajab untuk berdoa.. ya.. salah satu waktu mustajab untuk berdoa adalah di kala hujan.
Lamat-lamat sambil menulis ini didalam hati sedang bergemuruh.. banyak doa yang ingin saya panjatkan.. banyak harap yang ingin saya sampaikan pada Sang Pemberi..
akhir-akhir ini saya sedang galau, ah memang sebenernya saya ini hoby galau.. tidak tahu sebenernya apa yang terjadi pada diri saya, terkadang saya ingin mengunjungi psikiater..
lalu.. hujan ini mengingatkan ku.. tentang pengharapan.. tentang teman dan tentang pegangan...
apa yang bisa saya lakukan, seandainya pintu doa dan harap tertutup.. tidak ada
lalu apa yang saya takutkan, kalau saya masih bisa berdoa dan berharap? bukankah masih Ada Alloh, Rabb kita..
berdoalah, dan berharaplah.. bukankah itu sejata kita?













0 comments:
Post a Comment