sering kali saya merenung dan merasa tidak percaya ternyata sudah begitu lama saya hidup di dunia,, tidak terasa ternyata saya sudah menjadi mahasiswi tingkat akhir disebuah kampus.. perasaan baru kemarin saya merengek pada ibu karena gak mau ditinggal pulang waktu pertama kali sekolah di taman kanak2 pertiwi,, baru kemarin saya main2 sama kedua kakak saya hingga ke desa sberang hanya untuk nonton tivi power ranger dan pulang babak bundhas" mengutip kata2 bu'e yang menunjukkan badan luka2 semua gara2 jatuh dari sepeda *tersangkanya adalah kedua kakak yang baik hati itu, hhe, atau yang harus jalan kaki dari swalayan matahri yang ada dikota gara2 kehabisan ongkos pulang,, gak ding saya selalu dibonceng dengan sepeda bapak yang ada dalangannya itu, dan mereka berdua yang gantian mboncengin aku *enakknya jadi anak paling kecil.. iya waktu begitu cepat berlalu, gak terasa... dan se ga terasa itu saya sering kali lupa, apa yang telah saya lakukan selama ini, kadang menyesal kenapa saya gak bisa berjuang lebih keras waktu muda hingga dapat mengukir prestasi yang mungkin jadi kebanggaan buat anak2ku kelak.. waktu, begitu jahatnya aku padamu hingga aku merasa kamu datang dan pergi begitu cepat.. waktu begitu jahatnya aku padamu hingga begitu mudahnya aku bilang nanti untuk hal2 yang seharusnya dapat aku lakukan sekarang.. masih sedih ketika ingat waktu SMA disuruh berkerudung, dan saya hanya menjawab suatu saat nanti saya pasti akan berhijab, astagfirullah, untung Alloh masih memberiku umur untuk melakukan itu, bagaimana kalau semenit kemudian saya mati mungkin saya jadi orang yang paling menyesal.. dan kinipun sama, seringkali aku bertanya apa yang aku lakukan apa yang kuhabiskan, waktuku hanya untuk tidur makan, kampus, T.T menjadi tua itu pasti, tapi menjadi dewasa itu pilihan.. menjadi tua itu keniscayaan, tapi menjadi manfaat itu perjuangan maaf kan aku.. buat waktu yang terbuang siaa-sia, buat kenangan2 buruk yang saya ukir, buat pencapaian2 yang belum maksimal, , _muhasabah_