"Jangan Mengkhawatirkan sesuatu, yang memang sudah diluar kendalimu"
Merasa Insecure ditempat kerja adalah hal yang paling sering saya rasa... Mungkin karena kodrat manusia yang sedikit sekali yang bersyukur, merasa insecure mungkin bagian dari ketidaksyukuran seseorang (termasuk saya) dalam suatu keadaan.
Lagi dan lagi, akhir-akhir ini saya sedang dalam kondisi tidak nyaman, dan insecure dalam pekerjaan saya... saya sedang mencari-cari sebab dan solusi kenapa perasaan itu muncul lagi. Hampir tiap pagi saya merasa malas-malasan untuk memulai aktivitas ke kantor dan merasa ada tekanan ketika harus berangkat ke kantor.
Ya, ternyata perasaan itu muncul tatkala ada transisi dari Ibu ke Pengasuh Amira sekarang.. hiks mau nyeritainnya aja mau nangis bombay, haha (tapi gapapa, barangkali beban saya jadi berkurang hehe)
Amira udah hampir sebulan ini belum juga mau ditinggal sama pengasuh, saya harus kucing-kucingan setiap hari, berangkat sebelum dia bangun, siang gak pulang ke rumah dan mendapati kenyataan kalau seharian amira gak mau makan seharian, dan tiap malam gak mau ditinggal kemana2 sama umminya... hati ibu mana yang tidak hancur, tatkala seorang ibu yang bekerja demi anak, tapi anak yang ditinggalkan tidak bahagia.. tentu saya mencari solusi agar kesedihan saya tidak berlarut-larut,, nanya kesemua orang yang mempunyai pengalaman sama dan menasehati saya bahwa hal itu tidak akan berlangsung lama... Ya semoga, semoga hal ini segera berakhir..
Transisi ke pengasuh ini juga yang membuat saya menolak pekerjaan untuk pelatihan ke luar kota.. Ya Alloh rasanyaaaa... menolak pekerjaan itu menyiksa banget di hati saya, saya terus-terusan menyakinkan atasan bahwa saya sudah berusaha agar bisa ikut pelatihan tapi ternyata kondisi saya tidak memungkinkan.. dan pertanyaannya sampai kapan? sampai kapan kayak gini akan menghantui? :'(
Mungkin semua yang mambaca ini akan menyarankan kenapa tidak resign saja? nah kenapa saya harus tetep bekerja nampaknya tidak elok untuk saya sampaikan..
saat ini saya lagi berusaha membangun sugesti-sugesti positif ke diri saya bahwa :
1. Hal ini tidak akan lama, pasti akan berlalu, pasti akan berlalu...
2. Orang lain pasti ngerti kog keadaan kita, toh juga gak menolak terus, nanti kalau udah longgar juga pasti kamu mau
3. Cerita sama suami, minta saran.. meskipun setiap kali ceritanya sarannya cuma jangan dipikirin hehee
4. berdoa semoga Alloh mudahkan, "jangan serahkan semua urusan kepada kami duhai Rabb, kecuali mendapatkan pertolongan dariMu"
maafin saya kalau saya curcol, karena menulis itu menyembuhkan


0 comments:
Post a Comment